3 Aplikasi Pembukuan Untuk UMKM Di Android
Halo bos bis semuanya! Assalamualaikum! Saat membuat suatu usaha, kita memerlukan adanya pembukuan. Meskipun usaha tersebut masih terbilang baru dan kecil, namun pembukuan tetap harus dilakukan agar arus kas dan arus dapat terkontrol dengan baik. Seperti halnya sudah oting sampaikan di artikel sebelumnya, untuk UMKM atau usaha kecil tidak memerlukan pencatatan yang rumit. Yang terpenting adalah uang masuk dan uang keluar harus tercatat dengan jelas, dan stok barang yang masuk maupun barang keluar juga harus tercatat dengan jelas.
Di bawah ini ada rekomendasi aplikasi yang bisa bos bis gunakan untuk mencatat kedua hal tersebut. Pencatatan di buku secara konvensional memang tidak salah, namun dengan bantuan aplikasi, bos bis tidak perlu lagi menjumlahkan setiap transaksi dan lebih menghemat waktu.
1. Buku Kas – Catatan Kas Digital
Aplikasi pembukuan ini sudah lebih dari 5jt orang yang mendownload. Tampilannya yang unik dan menarik dapat memanjakan mata dan kita juga menjadi betah berlama-lama membuka aplikasi tersebut. Fitur-fitur yang terdapat di aplikasi Buku Kas cukup banyak, diantaranya :
- Pencatatan transaksi penjualan
- Pencatatan transaksi pengeluaran
- Link pembayaran yang aman dan diverifikasi BI
- Pengelolaan stok barang
- Grafik analisa keuangan
- Pencatatan dan pengingat hutang piutang
- Kirim invoice digital/cetak struk
- Pembukuan terpisah untuk yang memiliki lebih dari satu usaha/cabang
- Pencatatan data pembeli dan supplier
- Kartu nama digital
2. TemanBisnis – Catatan Keu UMKM
Meski tidak memiliki fitur selengkap aplikasi Buku Kas. Aplikasi TemanBisnis ini bisa jadi pertimbangan bos bis. Fitur-fitur yang tersedia di aplikasi ini antara lain;
- Pencatatan pemasukan pengeluaran
- Pengelolaan persediaan/stok barang
- Pencatatan utang dan piutang usaha
- Laporan keuangan usaha
- Pengelolaan kontak bisnis
- Pencatatan sesuai dengan standar akuntansi keuangan
3. Akuntansiku – Gratis akuntansi keuangan
Aplikasi ini memiliki fitur laporan akuntansi keuangan yang jauh lebih lengkap dari kedua aplikasi diatas. Namun, dalam hal pemakaiannya, bos bis diharuskan memahami istilah dasar akuntansi. Karena setiap transaksi tidak hanya mengenal kas masuk dan kas keluar saja. Bos bis diharuskan memilih nama akun yang terhubung dalam 1 transaksi tersebut. Misalnya, saat ada pengeluaran seperti pengeluaran untuk pulsa. Bos bis harus mencatatnya di buku pengeluaran, dengan akun biaya operasional terhadap kas (jika bayar tunai) atau utang usaha (jika bayar kredit).
Namun, fitur laporan keuangannya sangat lengkap. Seperti, jurnal umum, buku besar, neraca, neraca saldo, laba rugi, arus kas, dan perubahan modal.
Itulah 3 rekomendasi aplikasi untuk pembukuan beserta fitur-fiturnya. Bos bis bisa pilih salah satu yang menurut bos bis lebih dibutuhkan untuk usaha bos bis. Terima kasih sudah membaca hingga akhir dan semoga bermanfaat. Jika ada pertanyaan silahkan hubungi oting dengan klik ikon whatsapp yang ada di bawah ini. Cari artikel lainnya dengan mengetikkan kata kunci di kolom pencarian di atas halaman ini.
