Bagaimana Cara Menghormati Tempat Wisata Kesukaan Teman?

Mungkin beberapa dari BosBis pernah mengalami perbedaan pendapat saat berencana untuk liburan bersama teman. Contohnya mungkin, kita berencana untuk pergi ke tempat liburan viral agar pamer di sosmed, tapi temanmu malah ingin berwisata ke perpustakaan dan menghindari keramaian. Sesaat kesal, tapi tetap kita harus menghormati apa yang teman kita sukai bukan?

Tingkatkan rasa empati

Rasa empati diperlukan manusia untuk lebih memahami manusia lainnya. Melawan ego diri sendiri demi menghormati keputusan orang lain memang tidak mudah. Tapi dengan rasa empati, kita lebih bisa menempatkan diri di posisi teman kita yang berbeda pendapat. Terlebih karena perbedaan pendapat mengenai tempat wisata kesukaan. Rasanya akan konyol jika kita harus putus pertemanan hanya karena itu.

Sekali-kali coba temani ke tempat favoritnya

Saat kita berteman dengan seseorang, tentulah butuh perjalanan panjang untuk mencapai level teman dari level orang asing. Awalnya mungkin kita berteman karena memiliki kesukaan yang sama, tapi tidak menutup kemungkinan bahwa ada perbedaan termasuk berbeda kesukaan soal tempat wisata. Setelah kita belajar berempati, cobalah untuk menemani ke tempat favoritnya jika memang dirasa memungkinkan. Selain menghormati, ini juga bisa meningkatkan pertemanan kalian.

Jangan pernah sekalipun menghina tempat favoritnya

Jika kita menolak untuk diajak, tentu sah-sah saja. Tapi jika dibarengi dengan hinaan, meski bercanda sesama teman, lebih baik jangan dilakukan. Kita tidak pernah tahu kata-kata kita yang mana yang bisa saja menjauhkan kita dari pertemanan kita sendiri. Tolak lah dengan halus dan dengan alasan logis. Untuk itu teman kita akan merasa lebih dihormati dan dihargai.

Penutup

Hubungan antar manusia memang tidak selalu mudah, termasuk pertemanan. Rasa empati dan saling menghormati harus ditingkatkan demi menjaga pertemanan yang sudah lama terjalin. Cara-cara di atas bisa kamu terapkan untuk menghormati tempat wisata kesukaan teman.

Terima kasih sudah membaca dan jika ada pertanyaan silahkan hubungi kami.

artikel ini disiapkan oleh:

GR

full-time businessman. S1 T. Kelautan ITB. S2 MBA ITB.

pertanyaan lebih lanjut hubungi via WhatsApp
Tags:
Categorised in: