Ciri Anak Kesulitan Belajar dan Penyebabnya

Halo BosBis semuanya! Assalamualaikum! Kemampuan anak-anak dalam menyerap suatu materi pelajaran memang berbeda-beda. Ada pula yang lebih cepat dari kemampuannya secara umur, ada pula yang lambat. Anak-anak yang lambat menyerap materi pelajaran sering di cap buruk di sekolah. Dan tentunya hal ini akan membuat orang tua stress dan juga ikut di cap buruk. Tidak sedikit juga orang tua akan melampiaskan hal itu kepada anak dengan mengatakan hal-hal buruk, padahal pada kenyataannya anak hanya kesulitan untuk belajar. Dan anak yang kesulitan belajar ini bukanlah suatu penyakit dan hal ini masih bisa ditangani.

Ciri-ciri anak kesulitan belajar

Ada pun ciri-ciri anak kesulitan belajar menurut psikolog anak Ike R Sugianto yang dilansir dari detikhealth mengatakan, bahwa anak yang kesulitan belajar akan menunjukkan tanda-tanda;

  1. Nilai pelajaran yang naik turun
  2. Mudah lupa
  3. Kesulitan mengatur kegiatan atau barang
  4. Sering melamun
  5. Sering kehilangan barang
  6. Ceroboh dan tidak teliti
  7. Mudah menyerah
  8. Tidak termotivasi untuk belajar
  9. Sulit duduk tenang untuk waktu lama
  10. Sulit menunggu giliran
  11. Banyak berbicara
  12. Suka jail, iseng dan impulsif

Penyebab anak kesulitan belajar

Sebenarnya ada 2 faktor penyebab anak kesulitan belajar. Faktor yang pertama adalah faktor intern yang meliputi kondisi kesehatan, minat, bakat, motivasi, dan kebiasaan belajar. Sedangkan faktor ektern meliputi lingkungan keluarga, lingkungan sekolah, dan lingkungan masyarakat.

Faktor kesehatan bisa saja karena tidak sempurnanya fungsi otak, faktor genetika dan kelahiran prematur. Faktor lingkungan keluarga bisa saja karena pola asuh orang tua atau teman sepermainan yang nakal. Faktor internal lain seperti labilnya emosi bisa termasuk, hal ini dapat dibuktikan jika anak bertingkah laku sering berteriak di kelas, berkelahi, atau mengusik teman.

Cara mengatasi anak kesulitan belajar

Pertama, orang tua perlu menerima keadaan, agar menghindari memarahi anak, menghukum atau bahkan mempermalukan anak di depan umum. Orang tua juga harus berhenti menyalahkan diri sendiri ataupun orang lain.

Orang tua sudah harus mulai bergerak untuk mengatasinya, seperti membawa anak melakukan pemeriksaan baik secara fisik dan juga psikisnya. Menjalankan program terapi dan berkomitmen untuk mengubah pola pikir dan pola asuh. Berusaha untuk menyeimbangkan antara kasih sayang dan disiplin. Sering-seringlah berikan pujian kepada anak dan hindari melabeli anak dengan hal negatif karena ini bisa mempengaruhi mental anak.

Jadi itulah penjelasan mengenai ciri-ciri anak yang kesulitan belajar sekaligus penyebab dan cara mengatasinya. Bagi orang tua yang mengalami hal ini Oting doakan semoga sabar dan bisa melewati hal ini dengan mudah. Terima kasih sudah membaca sampai akhir, jika ada pertanyaan silahkan hubungi Oting dengan klik ikon WhatsApp di bawah ini.

artikel ini disiapkan oleh:

GR

full-time businessman. S1 T. Kelautan ITB. S2 MBA ITB.

pertanyaan lebih lanjut hubungi via WhatsApp
Categorised in: