Review Obat Maagh : Antasida Doen
Bismillah, Hai Bos Bis ketemu lagi bersama Oting disini, kali ini oting bakalan review Obat maagh yuk disimak!
Obat Antasida umum digunakan untuk membantu keluhan akibat asam lambung berlebih. Misalnya, kembung, nyeri ulu hati, begah, dan mual. Tak heran, dokter kerap meresepkan obat ini pada pasien GERD dan mag, salah satunya Antasida Doen. Antasida Doen adalah merek obat penurun asam lambung yang mengandung aluminium hidroksida dan magnesium hidroksida. Kombinasi keduanya diharapkan mampu menetralkan dan menurunkan gejala akibat asam lambung berlebih. obat tersebut masuk ke dalam Daftar Obat Esensial Nasional (DOEN). Tergolong sebagai obat bebas, Antasida Doen dapat diperoleh dan dikonsumsi tanpa resep dokter.
Keterangan Antasida Doen
- Golongan : Obat bebas
- Kelas Terapi : Antasida, antirefluks, antiulserasi
- Kandungan : Antasida Doen tablet mengandung magnesium hidroksida 200 mg, aluminium hidroksida 200 mg
- Antasida Doen suspensi mengandung magnesium hidroksida 200 mg, aluminium hidroksida 200 mg
Kegunaan Antasida Doen
- Indikasi : Fungsi Antasida Doen digunakan untuk meredakan gejala-gejala yang berhubungan dengan penyakit mag, naiknya asam lambung, ataupun GERD.
- Kontraindikasi : Hindari penggunaan jika Anda memiliki kondisi hipersensitif terhadap kandungan dari Antasida Doen. Penderita nyeri perut parah atau obstruksi usus besar, serta gagal ginjal juga tidak disarankan untuk mengonsumsi Antasida Doen.
Cek Dosis Umum dan Aturan Pakai Antasida Doen
Obat Antasida Doen bisa dikonsumsi oleh orang dewasa dan anak di atas 6 tahun.
- Dewasa : berikan 2-4 tablet kunyah, yang diminum 4 kali per hari atau sesuai kebutuhan. Maksimal 16 tablet kunyah dalam 24 jam.
- Anak : 6-12 tahun bisa minum ½-1 tablet Antasida Doen, 3-4 kali per hari.
Antasida Doen diminum sebelum atau sesudah makan? Sebaiknya tablet diberikan saat perut kosong, sekitar 1-2 jam setelah makan dan sebelum tidur. Kunyah tablet dengan baik sebelum ditelan.
Efek Samping Antasida Doen
- Diare
- Sembelit
- Nafsu makan berkurang
- Kelelahan
- Dehidrasi
- Gangguan pada ginjal
Apakah Antasida Doen Boleh Dikonsumsi Bersama Obat Lain?
Antasida Doen dapat berinteraksi dengan beberapa jenis obat, seperti:
- Ciprofloxacin
- Hydroxychloroquine
- Ketoconazole
- Rifampicin, dan
- Velpatasvir.
- Jika Anda akan mengonsumsi Antasida Doen dengan obat tersebut, informasikanlah kepada dokter.
Dokter dapat menjelaskan mengenai waktu penggunaannya agar obat tetap efektif.
Apa yang Terjadi jika Saya Overdosis Antasida Doen?
Wajib untuk mematuhi dosis obat yang disarankan. Bila berlebihan, sejumlah keluhan bisa terjadi.
Beberapa gejala yang umum muncul adalah sakit perut, diare, dan muntah.
Overdosis yang besar dapat memperburuk obstruksi usus dan ileus pada pasien. Penanganan pasien overdosis hanya bisa dilakukan oleh tenaga medis profesional.
Bagaimana Keamanan Antasida Doen untuk Ibu Hamil dan Menyusui?
Antasida Doen tergolong aman untuk ibu hamil. Yang terpenting, dosis konsumsinya sesuai dengan petunjuk dokter.
Obat mag ini juga aman bagi ibu menyusui, selama sesuai dosis penggunaannya dengan anjuran dokter.
Oke Bos Bis cukup sekian untuk Review kali ini, Semoga bermanfaat, Assalamualaikum..